Pembangunan Gudang Bahan-Bahan Kimia dengan Standard Operational Prosedur, Cegah Ledakan dan Kebakaran

Bahan – bahan kimia sangat berbahaya dan riskan sekali untuk disimpan di tempat biasa, perlu ada tempat khusus yang diperuntukkan untuk menyimpan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Gudang sebagai tempat menyimpan bahan-bahan kimia harus dibangun secara khusus karena mengandung zat-zat berbahaya yang harus dijaga keamanannya. Dalam surat keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. Kep. 187/MEN/1999, dijelaskan bahwa para pengurus dan penggusaha yang menyimpan, memakai, menggunakan, mengangkut dan memproduksi bahan kimia berbahaya harus mengendalikan bahan-bahan tersebut agar tidak terjadi masalah seperti kecelakaan kerja maupun penyakit yang timbul akibat bekerja.

Memisahkan Setiap Zat Kimia Sesuai Dengan Sifatnya Agar Tidak Menimbulkan Ledakan Berbahaya

Di setiap divisi perusahaan Manufaktur Alutsista memiliki gedung yang dibangun kontraktor HVAC dan digunakan untuk menyimpan bahan-bahan kimia.

Jika salah satu gedungnya menempatkan bahan kimia tidak dengan layak dan baik sesuai peraturan yang sudah dibuat pemerintah dengan pada No. 74 tahun 2001 serta hasil keputusan Kepala Bapedal No. 1 Tahun 1995. Ditambah lagi, lokasi gudang sangat dekat dengan tangki untuk mengisi solar. Kondisi tersebut sangat berbahaya bagi karyawan yang bekerja di sekitar lingkungan gudang karena banyaknya zat kimia yang tersimpan di dalamnya serta senyawa yang memiliki sifat berbeda-beda misalnya sifat flammable yang terdapat pada insulating varnish, oxygen yang memiliki sifat oxidizing, acetylene yang bersifat explosive serta thinner ottoner yang memiliki sifat harmful.

Ledakan besar dan kebakaran hebat bisa terjadi apabila bahan-bahan kimia tersebut mengalami kebocoran dan bercampur, maka dari itu perlu adanya pemisah untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diharapkan.

Pembangunan Gudang Bahan Kimia Oleh Kontraktor ME Terpercaya di Indonesia

Pembangunan gedung kimia yang memadahi oleh kontraktor HVAC wajib dilakukan untuk menghindari kecelakaan akibat bercampurnya zat yang tidak compatible. Gudang terbuat dari bahan material khusus dengan tingkat kejelian tinggi. Konstruksi yang dibuat tidak main-main karena diperuntukkan untuk menyimpan gas berbahaya. Adanya pemisah antara bahan satu dan lainnya tidak boleh memanfaatkan materi bangunan yang tidak aman apabila bercampur dengan zat-zat berbahaya. Misalnya kayu kuat, triplek, dan perangkat lain yang tidak mengandung aluminium.

Menjauhkan Gudang Bahan Kimia dari Tangki Pengisian Bahan Bakar

Pentingnya perencanaan tata letak sebelum pembangunan gudang dilakukan oleh kontraktor ME sehingga gudang zat kimia seharusnya tidak berada di dekat tangki pengisian bahan bakar. Selain itu perencanaan instalasi untuk memproteksi kebakaran wajib diaktifkan seperti alarm, perlengkapan pemadam kebakaran, detector, dan tak ketinggalan menentukan SOP (Standard Operational Prosedur) untuk acuan keselamatan kerja.

Setiap bahan kimia membutuhkan palet yang berbeda dilihat dari jenis kemasannya. Bahan kimia disimpan dalam gudang yang berbentuk kemasan drum, jerigen, drum, karung, kardus dan tabung. 2 tabung gas oksigen dan acetylene disimpan menggunakan jeruji besi untuk mengikat tabung agar selalu dalam posisi berdiri. Hal ini dilakukan agar tabung berisi bahan kimia tidak mudah jatuh. Demikian juga dengan bahan kimia lainnya yang dikonstruksi sesuai dengan standart operasional.

Baca juga: Sentuhan Penerangan Untuk Eksterior Rumah Mungil

SOP Gudang Bahan Kimia Supaya Aman dan Tidak terjadi Kebakaran Hebat

Standart Operating Procedure pada Gudang zat kimia wajib dibuat untuk menghindari hal berbahaya seperti ledakan atau kebakaran yang ditimbulkan dari kebocoran. SOP yang ditentukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan para tenaga kerja. Bebarapa hal dilakukan agar bahan kimia tidak tercecer, tumpah, bocor atau bahkan bercampur dengan zat lainnya.